Counter
Kompas.com
3 Amal Pahala Abadi
Bismillah…
temen temen semua yang singgah di blog ana, afwan ana minta bantuan kalian, ana mencoba menjelaskan sebuah hadits sepengetahuan ana ketika belajar di pondok, nah bener gak neh yang ana jelasin??? Kalau memang temen temen belum sependapat, tolong komentari OK
1. Sodaqoh Jariyah
2. Ilmu yang bermanfaat
3. Do’a Anak Sholeh terhadap orang tuanya. (H.R Muslim)
Ketika seorang manusia telah benar benar menuju kehidupan yang abadi, artinya ia sudah berada di akhirat ia sudah tidak bias lagi berbuat apa apa, maksud berbuat apa apa ialah ia tidak bias lagi melakukan amal kebaikan yang dapat menambah pahalanya.
Karena menurut hadits ini semua hal pasti akan terputus dari orang yang meninggal, bahkan ada dalam alquran di ceritakan bahwasannya ada golongan orang yang menyesal ketika sudah berada di akhirat, ia ingin kembali lagi ke dunia untuk melakukan ibadah, karena semasa hidupnya ia belum membawa bekal yang cukup sebagai pertanggung jawaban di akhirat yang akan menambah point timabangan kebaikannya.
Tetapi sejalan dengan hadits ini juga, justru meskipun seseorang sudah meninggal dunia, tapi ada beberapa amalan yang akan memberikannya pahala tambahan meskipun sudah meninggal dunia, ia sejatinya sudah di akhirat dan tidak bias lagi melakukan apa apa, tetapi ia tetap mendapat kucuran pahala tambahan, karena ketika di dunia, ia mengerjakan suatu perbuatan yang memebrikan ia pahala yang abadi.
1. Shodaqoh Jariyah
Shodaqoh Jariyah menurut hemat ana, menberikan sesuatu kepada orang lain dengan ikhlas, kemudian sesuatu yang ia berikan berupa hal yang tahan lama.
kalau belum mengerti contohnya kita memberikan harta berupa tanah waqaf, atau mendirikan mesjid untuk kepentingan umum.
Nah, apabila orang yang bershodaqoh jariyah ini meninggal, maka selama harta yang ia shodaqohkan masih di gunakan oleh orang lain, maka meskipun ia telah meninggal maka ia tetap mendapat kucuran pahala.
2. Ilmu yang bermanfaat
Artiinya yang bermanfaat itu ilmu yang di amalkan, ketika seorang telah mendapatkan ilmu, ia amalkan ilmunya salah satunya dengan mengajarkan ilmunya kepada orang lain.
temen temen semua yang singgah di blog ana, afwan ana minta bantuan kalian, ana mencoba menjelaskan sebuah hadits sepengetahuan ana ketika belajar di pondok, nah bener gak neh yang ana jelasin??? Kalau memang temen temen belum sependapat, tolong komentari OK
إذا مات ابن آدم إنقطع عنه عمله إلا من ثلاث, صدقة جارية أو علم ينتفع به أو ولد صالح يدعوا له - رواه مسلم
Artinya : Apabila seorang putra adam meninggal dunia, maka terputuslah darinya seluruh amalnya, kecuali 3 hal1. Sodaqoh Jariyah
2. Ilmu yang bermanfaat
3. Do’a Anak Sholeh terhadap orang tuanya. (H.R Muslim)
Ketika seorang manusia telah benar benar menuju kehidupan yang abadi, artinya ia sudah berada di akhirat ia sudah tidak bias lagi berbuat apa apa, maksud berbuat apa apa ialah ia tidak bias lagi melakukan amal kebaikan yang dapat menambah pahalanya.
Karena menurut hadits ini semua hal pasti akan terputus dari orang yang meninggal, bahkan ada dalam alquran di ceritakan bahwasannya ada golongan orang yang menyesal ketika sudah berada di akhirat, ia ingin kembali lagi ke dunia untuk melakukan ibadah, karena semasa hidupnya ia belum membawa bekal yang cukup sebagai pertanggung jawaban di akhirat yang akan menambah point timabangan kebaikannya.
Tetapi sejalan dengan hadits ini juga, justru meskipun seseorang sudah meninggal dunia, tapi ada beberapa amalan yang akan memberikannya pahala tambahan meskipun sudah meninggal dunia, ia sejatinya sudah di akhirat dan tidak bias lagi melakukan apa apa, tetapi ia tetap mendapat kucuran pahala tambahan, karena ketika di dunia, ia mengerjakan suatu perbuatan yang memebrikan ia pahala yang abadi.
1. Shodaqoh Jariyah
Shodaqoh Jariyah menurut hemat ana, menberikan sesuatu kepada orang lain dengan ikhlas, kemudian sesuatu yang ia berikan berupa hal yang tahan lama.
kalau belum mengerti contohnya kita memberikan harta berupa tanah waqaf, atau mendirikan mesjid untuk kepentingan umum.
Nah, apabila orang yang bershodaqoh jariyah ini meninggal, maka selama harta yang ia shodaqohkan masih di gunakan oleh orang lain, maka meskipun ia telah meninggal maka ia tetap mendapat kucuran pahala.
2. Ilmu yang bermanfaat
Artiinya yang bermanfaat itu ilmu yang di amalkan, ketika seorang telah mendapatkan ilmu, ia amalkan ilmunya salah satunya dengan mengajarkan ilmunya kepada orang lain.
Kajian Kitab Ta'lim Part II
Bismillah...
Berawal dari sebuah ungkapan yang pernah ana temukan di kitab ta'limul muta'allim ini,
Ya ini juga langkah penulisan artikel ini juga ana belajar mengamalkan apa yang dulu terlupakan.
OK Sekarang ana mau melanjutkan penjelasan kajian kitab ta;limul muta'allim yang di postingan pertama ana baru sampai menjelaskan penyebab musonif/pengarang kitab menuliskan kalimat BASMALAH...
dan sebenarnya masih banyak yang ingin dijelaskan, tapi mudah mudahan di postingan yang lain ana bisa menjelaskan faddilah bismillah, ataupaun cerita keagungan membaca bismillah, berikut hadits haditsnya.
Berawal dari sebuah ungkapan yang pernah ana temukan di kitab ta'limul muta'allim ini,
ما حفظ فر وما كتب قر
MA HUFIDZO FARRO WAMA KUTIBA QORRO, yang artinya itu setiap hal yang dihafal hilang, dan setiap yang ditulis kekal.Senada apabila kita kaitkan dengan salah satu petikan kata mutiara dari mahfudzat yang mengibaratkan sebuah ilmu dengan binatang mangsa/ bagaikan seekor hewan buruan, dan pena sebagai pengikat/talinya,
Sehingga ketika kita sudah mendapatkan suatu binatang yang kita buru, maka seketika itu pula kita lebih baik mengikatnya dengan tali yang kuat, karena apabila kita tidak bersegera,
maka ada kemungkinan hewan tersebut akan lari dan kabur dari genggaman kita.
Sehingga ketika kita sudah mendapatkan suatu binatang yang kita buru, maka seketika itu pula kita lebih baik mengikatnya dengan tali yang kuat, karena apabila kita tidak bersegera,
maka ada kemungkinan hewan tersebut akan lari dan kabur dari genggaman kita.
Kaitannya dengan kehidupan khususnya dalam mencari ilmu, maka ada diantara hal yang penting bagi seorang pelajar yaitu mencatatka ilmu yang ia dapat, disampin di hafalkan,
meskipun ada yang berpendapat otak manusia itu mampu menyimpan berjuta bahkan bermiliyaran memori bahkan juga UNLIMITED HARDDISK kalau di ibaratkan tempat penyimpanan memory,tetapi ada penyakit ilmu yang seringkali menimpa para pencari ilmu, yaitu LUPA. Tak bisa terhindarkan manusia ada kalanya bahkan yang memang paling di benci tatakala sudah tahu sebuah ilmu,namun ternyata ketika kita butuh justru malah lupa. Makanya ajakan bagi temen temen semua dan khusunya juga ana sendiri mengingatkan diri sendiri untuk selalu MENULISLAH & MENCATATLAH disamping kita hafal dan faham akan suatu hal terutama ilmu pengetahuan yang sudah kita ketahui
meskipun ada yang berpendapat otak manusia itu mampu menyimpan berjuta bahkan bermiliyaran memori bahkan juga UNLIMITED HARDDISK kalau di ibaratkan tempat penyimpanan memory,tetapi ada penyakit ilmu yang seringkali menimpa para pencari ilmu, yaitu LUPA. Tak bisa terhindarkan manusia ada kalanya bahkan yang memang paling di benci tatakala sudah tahu sebuah ilmu,namun ternyata ketika kita butuh justru malah lupa. Makanya ajakan bagi temen temen semua dan khusunya juga ana sendiri mengingatkan diri sendiri untuk selalu MENULISLAH & MENCATATLAH disamping kita hafal dan faham akan suatu hal terutama ilmu pengetahuan yang sudah kita ketahui
Ya ini juga langkah penulisan artikel ini juga ana belajar mengamalkan apa yang dulu terlupakan.
OK Sekarang ana mau melanjutkan penjelasan kajian kitab ta;limul muta'allim yang di postingan pertama ana baru sampai menjelaskan penyebab musonif/pengarang kitab menuliskan kalimat BASMALAH...
dan sebenarnya masih banyak yang ingin dijelaskan, tapi mudah mudahan di postingan yang lain ana bisa menjelaskan faddilah bismillah, ataupaun cerita keagungan membaca bismillah, berikut hadits haditsnya.
Something I found in Football
Bismillahku…
Terfikir sejenak dengan kegiatanku sehari hari di tempat perjuangan hidupku saat ini, lingkungan yang berbeda dengan kebiasanku ketika di pondok, namun inilah yang aku temukan salah satunya fenomena sepakbola.
Bagi pembaca barangkali belum sependapat dengan ana, tapi inilah yang ana temukan saat ini, ana membuat sebuah hipotesis “ANDAI HIDUP SEPERTI BERMAIN BOLA” sengaja saya kasih tanda kutip sebagai tanda ini pendapat ana.
Dahulu ana bukan orang yang suka bermain sepak bola, aa lebih senang bermain bola tenis meja, pernah aku berkomentar pada salah satu teman ana waktu SMP & SMA, sebenarnya kenapa sih mereka begitu tertarik bermain sepak bola, padahal hanya capek saja memperbutkan suatu hal yang tidak begitu berarti.
Namun sekarang pendapatku 1800 berbanding terbalik sekarang, justru sekarang ana bobotoh sejati, alias maniak bola, yang sehari hari haus informasi bola, khusunya PERSIB hehehehe. Bahkan ana sekarang tidak mau ketingalan informasi Liga liga yang berada di dunia ini, mulai LIGA INGGRIS, LIGA SPANYOL, LIGA ITALIA dll lah pokoknya.
Setelah ana jalani setiap hari disni setiap sore bermain futsal, pertam ana memang ngereasain capek dan letih sekali NGOS NGOSAN bermain bola, lari depan, belakang, beradu kaki, badan pokoknya pertama kali capek bener deh.
Tapi sebenarnya saat ana ingat ingat kembali apa hal yang bias diambil manfaat dari main bola ternya banyak banget, yang paling utama ana menemukan konsep kehidupan social disana, serta motivasi tersendiri untuk selalu bersemangat untuk menang, apapun, bagaimanapun keadaannya, Kesempatan itu pasti ada selama kita terus berusaha.
Ya walau hasil akhirnya ternyata kita tetap kalah, tapi ada kepuasan hati dengan menunjukan kualita permainan terbaik kita, baik kekompakan, kesenangan bersama, tanpa menjadikan beban KALAH, tatkala ana ya istilahnya sedang merasa down, sekarang ana selalu mengingat kalimat YES WE CAN, itulah kalimat motivasi ketika ana bermain futsal, satu menit saja waktu tersisa dalam sebuah pertandingan ketika kita benar benar percaya YES WE CAN, setidaknya kepuasan perjuangan menuju kemenangan itu benar benar kita rasakan.
HOW ABOUT YOU???
Terfikir sejenak dengan kegiatanku sehari hari di tempat perjuangan hidupku saat ini, lingkungan yang berbeda dengan kebiasanku ketika di pondok, namun inilah yang aku temukan salah satunya fenomena sepakbola.
Bagi pembaca barangkali belum sependapat dengan ana, tapi inilah yang ana temukan saat ini, ana membuat sebuah hipotesis “ANDAI HIDUP SEPERTI BERMAIN BOLA” sengaja saya kasih tanda kutip sebagai tanda ini pendapat ana.
Namun sekarang pendapatku 1800 berbanding terbalik sekarang, justru sekarang ana bobotoh sejati, alias maniak bola, yang sehari hari haus informasi bola, khusunya PERSIB hehehehe. Bahkan ana sekarang tidak mau ketingalan informasi Liga liga yang berada di dunia ini, mulai LIGA INGGRIS, LIGA SPANYOL, LIGA ITALIA dll lah pokoknya.
Setelah ana jalani setiap hari disni setiap sore bermain futsal, pertam ana memang ngereasain capek dan letih sekali NGOS NGOSAN bermain bola, lari depan, belakang, beradu kaki, badan pokoknya pertama kali capek bener deh.
Tapi sebenarnya saat ana ingat ingat kembali apa hal yang bias diambil manfaat dari main bola ternya banyak banget, yang paling utama ana menemukan konsep kehidupan social disana, serta motivasi tersendiri untuk selalu bersemangat untuk menang, apapun, bagaimanapun keadaannya, Kesempatan itu pasti ada selama kita terus berusaha.
Ya walau hasil akhirnya ternyata kita tetap kalah, tapi ada kepuasan hati dengan menunjukan kualita permainan terbaik kita, baik kekompakan, kesenangan bersama, tanpa menjadikan beban KALAH, tatkala ana ya istilahnya sedang merasa down, sekarang ana selalu mengingat kalimat YES WE CAN, itulah kalimat motivasi ketika ana bermain futsal, satu menit saja waktu tersisa dalam sebuah pertandingan ketika kita benar benar percaya YES WE CAN, setidaknya kepuasan perjuangan menuju kemenangan itu benar benar kita rasakan.
HOW ABOUT YOU???
Preambule Ta'limul Muta'allim
Bismillahirrahmanirrahim…
OK temen temen sekedar mengungkapkan apa yang sedang ada dalam fikiran ana, insya allah postingan kali ini ana berencana memposting artikel dengan label kajian kitab kuning, ya ana adalah santri yang sekarang sudah tidak berada di pondok lagi, ana alumni pondok pesantren condong (ppcondong.wordpress.com)
Hampir lama dalam waktu beberapa bulan ini ana jarang lagi menela’ah kitab kitab yang pernah ana pelajari selama di pondok, ya ketika masih pengabdian ana masih sempat buka kitab bahkan mengajarkannya pada santri santri, namun sekarang justru karena aku berada di lingkungan yang belum mendukung ana mutola’ah kitab, jadinya ya sekarang melalui blog ini ana jadikan alternative Mudzakaroh kitab kuning satu persatu.
Insya Allah postingan pertama ini, ya pertama ana akan menuliskan headlinya dengan bahasa arab, sedikit ana tulis kalimat bahasa arab bab berapa/Fasal apa, setelah itu ana jelasin dengan bahasa Indonesia, atau mungkin saja ana hanya menterjemahkan apa yang ada dalam kitab TA’LIMUL MUTA’ALLIM.......
Bismillahku
Bismillah ku awali catatanku di tahun 2011 ini, meski telat beberapa bulan yang penting hari ini hari rabu adalah hari pertama aku mengawali sebuah harapan yang ingin ku kejar dan pasti ke gapai.
Berawal dari sebuah nasihat yang pada intinya apabila kehidupan kita tidak memiliki arah tujuan ia akan terombang ambing bagai kapal di tengah laut yang tak mempunyai arah tujuah pelabuhan mana yang akan menjadi tempat berlabuhnya.
OK…
Sebagai motivasi yang dulu pernah ku jadikan acuan salah satu prinsip hidupku ialah “BERUSAHALAH WALAU TAK ADA HARAPAN SEKALIPUN”, mungkin sebagian temen temen belum atau tidak setuju dengan kalimat tersebut, namun itulah memang yang pernah menjadi motivasi bagi diriku khususnya.
Subscribe to:
Posts (Atom)